Safari Ramadhan, Kakanwil: Jadikan Ramadan Titik Balik Pelayanan Semakin Berdampak

Indeks Global April 04, 2024 0

Parlindungan saat memberikan pengarahan pada giat Safari Ramadan sebagai rangkaian kegiatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 di Lapas Kelas IIA Lombok Barat, Rabu (3/4) kemarin.

LOMBOK BARAT,  – Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTB, Parlindungan mengajak seluruh jajaran Lapas Lombok Barat untuk menjadikan bulan suci Ramadan menjadi titik balik untuk wujudkan pelayanan yang semakin berdampak untuk masyarakat maupun warga binaan.

“Mari jadikan momentum Ramadan kali ini sebagai titik balik kita untuk menguatkan barisan, meningkatkan keamanan, ketentraman, ketertiban serta melayani dan membina warga binaan dan masyarakat,” tegas Parlindungan saat memberikan pengarahan pada giat Safari Ramadan sebagai rangkaian kegiatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 di Lapas Kelas IIA Lombok Barat, Rabu (3/4) kemarin.

Puasa sebagai salah satu instrumen bulan Ramadan, mestinya tidak hanya dibatasi pada pemaknaan teologis saja, namun kata Parlindungan, Puasa mesti menjadi  ruh dan spirit perubahan diri (spirit of self transformation) dan modal perubahan sosial (modal of social transformation).

“Tujuannya tidak lain yakni jalan kebaikan, keadilan , kemanusiaan, kerahmatan, serta kemaslahatan untuk sesama,” tambahnya.

Dirinya juga mewanti – wanti jajaran untuk menjaga nama baik serta kehormatan organisasi dimanapun dan kapanpun dengan tidak mencederai organisasi dengan  mengkhianati kepercayaan yang telah diberikan organisasi.

“Segala rintangan yang ditemukan pada lingkungan kerja, seharusnya tidak menjadi sesuatu yang mengurangi integritas dan rasa syukur kita dalam bekerja,” tandasnya.

Dihadapan seluruh jajaran, Parlindungan juga menegaskan kembali resolusi target kinerja 2024 Kementerian Hukum dan HAM RI yang disampaikan Menkumham Yasonna Laoly beberapa waktu lalu yakni “Perkuat Sinergi Yang Semakin Pasti Dan Berakhlak Untuk Kinerja Kemenkumham Yang Berdampak”.

“Dalam Resolusi 2024 yakni Perkuat Sinergi Yang Semakin Pasti dan Berakhlak Untuk Kinerja Kemenkumham Yang Berdampak diperlukan kesungguhan, itikad baik, kerja keras, kerja cerdas, serta kerja ikhlas dengan penuh semangat,” imbuh Parlindungan. (gl 02)